Pengolahan air limbah industri merupakan salah satu tantangan utama bagi banyak perusahaan yang beroperasi di Indonesia. Dengan adanya regulasi seperti Permen LHK No. 19/2021, setiap industri yang menghasilkan limbah cair wajib mengelola limbahnya sesuai standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Pelanggaran terhadap regulasi ini dapat berdampak serius pada operasional perusahaan, termasuk sanksi administratif dan denda yang tidak sedikit. Namun, tantangan ini dapat diatasi dengan teknologi pengolahan air limbah industri yang tepat.
Artikel ini akan membahas berbagai teknologi pengolahan air limbah industri, seperti Screw Presses dan Decanter dari HAUS, serta bagaimana teknologi ini dapat membantu industri di Indonesia mematuhi regulasi lingkungan yang berlaku.
Mengapa Pengolahan Air Limbah Industri Penting ?
Seiring dengan pesatnya perkembangan sektor industri, masalah pencemaran lingkungan semakin meningkat, terutama yang disebabkan oleh limbah cair dari pabrik. Limbah cair yang tidak diolah dengan baik dapat mencemari sumber air, merusak ekosistem, dan berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia menerapkan regulasi yang ketat dalam pengelolaan limbah industri, seperti yang diatur dalam Permen LHK No. 19/2021.
Salah satu poin penting dalam regulasi ini adalah bahwa setiap perusahaan diwajibkan untuk melakukan pengurangan produksi limbah cair (Pasal 4 ayat 1). Untuk itu, penerapan teknologi pengolahan air limbah yang tepat menjadi sangat krusial.
Teknologi Pengolahan Air Limbah Industri
Ada beberapa teknologi yang dapat diterapkan untuk mengelola air limbah industri. Beberapa di antaranya adalah sistem pemisahan padat-cair, teknologi screw presses, serta solusi daur ulang air. Berikut adalah dua teknologi pengolahan air limbah yang sangat efektif :
1. Screw Presses
Screw Presses adalah teknologi yang menggunakan mekanisme tekanan untuk memisahkan padatan dari cairan dalam limbah industri. Alat ini sangat efisien dalam mengurangi volume limbah cair yang dihasilkan oleh industri, terutama karena mampu mengurangi kadar air dari bahan padat hingga tingkat yang sangat rendah. Proses ini memungkinkan limbah cair menjadi lebih mudah diolah atau bahkan didaur ulang.
Screw Presses dari HAUS sangat cocok digunakan di berbagai industri, seperti pengolahan makanan dan minuman, pulp dan kertas, serta industri kimia. Teknologi ini memastikan bahwa perusahaan dapat mematuhi regulasi lingkungan, sekaligus meminimalkan limbah cair yang dibuang.
Screw Presses ini juga relevan dengan Pasal 4 ayat 3 dari Permen LHK No. 19/2021, yang menekankan pentingnya penggunaan teknologi ramah lingkungan untuk mengurangi produksi limbah sebelum dan sesudah dihasilkan.
2. Decanter
Decanter adalah teknologi lain yang sangat efektif dalam pengolahan limbah cair industri. Decanter bekerja dengan cara memisahkan padatan dari cairan dalam jumlah besar, dan dapat menangani volume limbah cair yang lebih tinggi dibandingkan dengan teknologi lainnya. Teknologi ini cocok untuk industri yang menghasilkan limbah cair dalam jumlah besar, seperti industri makanan dan minuman, pengolahan minyak, serta industri kimia.
Decanter dari HAUS memungkinkan pengolahan air limbah yang cepat dan efisien. Dengan teknologi ini, industri dapat mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan, memanfaatkan kembali air yang diolah untuk proses produksi, dan meminimalkan biaya operasional.
Penerapan Decanter juga sejalan dengan Pasal 17 ayat 1 dari regulasi yang sama, yang mengharuskan industri mempertimbangkan standar baku mutu air limbah untuk menjaga kepatuhan terhadap regulasi lingkungan.
Manfaat Menggunakan Teknologi Pengolahan Air Limbah Industri
Penggunaan teknologi pengolahan air limbah industri, seperti Screw Presses dan Decanter dari HAUS, menawarkan banyak manfaat bagi perusahaan. Berikut beberapa di antaranya:
- Kepatuhan Regulasi: Teknologi ini membantu perusahaan memenuhi standar lingkungan yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia. Dengan mematuhi regulasi, perusahaan dapat menghindari sanksi yang merugikan.
- Pengurangan Limbah Cair: Screw Presses dan Decanter dapat mengurangi volume limbah cair yang dihasilkan, sehingga perusahaan dapat meminimalkan dampak lingkungannya.
- Efisiensi Operasional: Dengan memisahkan padatan dari air limbah, teknologi ini memungkinkan air yang diolah dapat digunakan kembali dalam proses produksi, mengurangi konsumsi air bersih, dan meningkatkan efisiensi operasional.
- Hemat Biaya: Dengan memanfaatkan kembali air yang telah diolah, perusahaan dapat mengurangi biaya pengelolaan limbah dan konsumsi air baru, yang pada akhirnya meningkatkan profitabilitas jangka panjang.
Mengelola air limbah industri adalah tantangan besar bagi banyak perusahaan di Indonesia, terutama dengan adanya regulasi lingkungan yang ketat. Namun, dengan penerapan teknologi pengolahan air limbah yang tepat seperti Screw Presses dan Decanter dari HAUS, perusahaan dapat mengurangi produksi limbah cair, mematuhi regulasi, dan mendukung kelestarian lingkungan.
Teknologi ini tidak hanya membantu perusahaan mengelola limbahnya dengan lebih baik, tetapi juga menawarkan solusi yang berkelanjutan dan hemat biaya. Jangan biarkan bisnis Anda terkena sanksi karena melanggar regulasi, segera beralih ke teknologi pengolahan air limbah yang efektif dan ramah lingkungan!
Tertarik dengan solusi pengolahan limbah dari HAUS ?
Hubungi tim marketing Sanitaria Uttama untuk informasi lebih lanjut mengenai produk Decanter dan Screw Presses dari HAUS. Sanitaria Uttama adalah distributor resmi HAUS di Indonesia, siap membantu Anda menemukan solusi pengolahan limbah yang tepat untuk kebutuhan industri Anda.
Email : [email protected]
Whatsapp : +62 812-5068-1010